Medalsari – Jabarinaja.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025 kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan desa melalui kontribusi nyata. Pada Jumat siang, 25 Juli 2025, sekitar pukul 13.00 WIB, para mahasiswa menyerahkan hasil karya berupa Video Branding Desa dan Buku Profil Desa Medalsari kepada pemerintah desa, bertempat di kediaman Bapak Ulis, salah satu tokoh masyarakat setempat.
Penyerahan ini merupakan bagian dari program kerja KKN yang berfokus pada dokumentasi dan penguatan identitas lokal. Hasil karya diterima langsung oleh Hendar Permana, Kepala Seksi Pemerintahan Desa Medalsari, yang hadir mewakili aparatur pemerintah desa. Meski kegiatan berlangsung sederhana dan tidak terbuka untuk umum, momen ini menjadi simbol penting dari kolaborasi antara mahasiswa dan pemerintah desa dalam pembangunan berbasis informasi dan visualisasi potensi lokal.
“Kami sangat mengapresiasi hasil kerja keras adik-adik mahasiswa. Buku dan video ini sangat membantu desa untuk mengenalkan potensi yang kami miliki kepada masyarakat luas maupun instansi lain,” ujar Hendar Permana usai menerima dokumen dan media digital tersebut.
Buku Profil Desa yang disusun oleh mahasiswa KKN UNSIKA menyajikan data yang lengkap dan akurat mengenai berbagai aspek Desa Medalsari, meliputi letak geografis, demografi, potensi sumber daya alam dan manusia, sektor ekonomi, kelembagaan, serta capaian dan arah pembangunan desa. Buku ini juga menampilkan peta desa, grafik kependudukan, dan infografis yang memudahkan pembaca memahami gambaran menyeluruh desa.
Sementara itu, Video Branding Desa Medalsari menampilkan visualisasi kehidupan desa yang asri dan dinamis. Konten video memperlihatkan suasana wisata alam, aktivitas pertanian, kegiatan budaya, serta tokoh masyarakat yang memberikan testimoni mengenai kearifan lokal dan kekuatan sosial desa. Gaya sinematografi yang menarik dan narasi yang menggugah diharapkan mampu menjadi alat promosi visual yang efektif di berbagai platform, baik untuk kebutuhan internal maupun publikasi eksternal.
Program kerja ini digawangi oleh Muhammad Mirza Kurniawan selaku penanggung jawab. Dalam keterangannya, Mirza menjelaskan bahwa proses penyusunan buku dan pembuatan video dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh anggota kelompok KKN, melalui tahapan observasi, wawancara, pengambilan gambar, pengumpulan data primer dan sekunder, hingga editing dan layout akhir.
“Kami berharap hasil ini tidak hanya menjadi dokumentasi semata, tetapi juga dapat digunakan desa untuk kepentingan promosi, perencanaan pembangunan, serta media informasi resmi. Ini adalah bentuk pengabdian yang ingin kami tinggalkan,” jelas Muhammad Mirza Kurniawan.
Seluruh hasil karya diserahkan dalam bentuk soft file dan hard copy, sehingga bisa dimanfaatkan dalam berbagai format. Pemerintah desa menyatakan akan mengarsipkan dan mulai mendistribusikan informasi yang terdapat di dalamnya untuk memperkuat kepercayaan publik dan mitra potensial dalam berbagai sektor, termasuk wisata, pertanian, dan UMKM.
Meskipun tidak dilakukan dalam forum besar, kegiatan ini mencerminkan pentingnya peran mahasiswa dalam mendukung tata kelola desa yang lebih informatif dan modern. Ke depan, sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan pemerintah desa diharapkan dapat terus terjalin untuk mendorong pembangunan berkelanjutan berbasis potensi lokal dan partisipasi aktif generasi muda.
