Washington D.C. | Jabarinaja.com | Amerika Serikat bersama Kanada dan Meksiko tengah bersiap menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia FIFA 2026. Presiden AS Donald Trump menegaskan bahwa penyelenggaraan turnamen internasional tersebut akan berjalan lancar tanpa hambatan, meski sempat ada dinamika diplomatik antara AS dan negara-negara tetangganya.
Dalam pernyataannya usai bertemu Perdana Menteri Kanada Mark Carney di Gedung Putih, Trump menyebut bahwa hubungan antara ketiga negara sangat baik. Ia menepis anggapan adanya ketegangan akibat kebijakan-kebijakan perdagangan maupun pernyataannya yang kontroversial di masa lalu.
“Saya tidak melihat adanya ketegangan. Kami sangat cocok dengan keduanya. Kami ingin orang-orang datang, senang-senang, dan pulang,” ujar Trump dikutip dari CNN, Minggu (11/5/2025).
Trump juga menyampaikan bahwa baik Kanada maupun Meksiko telah memahami perlunya kontribusi lebih dalam bentuk dukungan finansial untuk menyukseskan turnamen empat tahunan ini. “Mereka hanya perlu membayar sedikit lebih banyak uang, dan mereka mengerti itu,” tambahnya.
Presiden Trump menyatakan komitmennya untuk menyediakan dukungan dana federal demi keamanan kota-kota yang akan menjadi tuan rumah pertandingan, dengan keyakinan bahwa dampak ekonomi dari Piala Dunia akan jauh lebih besar dari investasi yang dikeluarkan pemerintah.
Pertemuan antara Trump, Carney, dan Presiden FIFA Gianni Infantino disebut berlangsung positif. Trump bahkan menyebut kerja sama antara ketiga negara tuan rumah sebagai “total”, dan memastikan pemerintahannya siap melakukan apapun agar Piala Dunia 2026 berjalan sukses.
Turnamen ini akan menjadi yang pertama dalam sejarah diselenggarakan oleh tiga negara sekaligus, dan diharapkan mampu menciptakan momen olahraga global yang inklusif dan meriah.